| Zona Berbagi
Headlines News :

Written By MAS IRTIQAIYAH BANJARMASIN on Wednesday, December 24, 2014 | 8:29 PM



B.  Permainan Ular Tangga
      1.     Pengertian Permainan
              Permainan adalah kegiatan yang anak-anak  lakukan sepanjang hari karena bagi anak bermain adalah hidup dan hidup adalah bermain. Permainan adalah sesuatu kegiatan yang dilakukan secara  berulang-ulang dan akan menimbulkan kesenangan, kepuasan bagi diri sendiri. Permainan adalah sebagai sarana sosialisasi diharapkan melalui bermain dapat memberi kesempatan anak untuk bereksplorasi, menemukan, mengekspresikan perasaan, berkreasai dan belajar secara menyenangkan.[1] Permainan merupakan kegiatan yang dilakukan secara sukarela, tanpa paksaan atau tekanan dari pihak luar.[2]
              Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa permainan adalah kegiatan yang dilakukan secara sukarela dengan ataupun tanpa mempergunakan alat, sebagai pengalaman belajar untuk memperoleh pengetahuan dan mengembangkan kemampuan dalam diri (anak) yang dapat menimbulkan kesenangan/kepuasan.
2.     Ular Tangga
               Ular tangga adalah salah satu jenis permainan tradisional yang mendunia. Permainan ini merupakan jenis permainan kelompok, melibatkan beberapa orang dan tidak dapat digunakan secara individu, permainan ini diciptakan pada tahun 1870.. Media ini digunakan untuk mengulang (review) pelajaran yang telah diberikan. Media pembelajaran dengan menggunakan permainan ular tangga ini terdiri dari 4 bagian yaitu; kertas petak permainan, kartu pertanyaan, dadu dan maskot. Untuk membuat media ini sangatlah sederhana. Kita dapat memperoleh permainan ular tangga di toko-toko mainan. Namun jika kita ingin membuatnya sendiri, kita dapat memodifikasi sedemikian rupa seperti apa yang kita inginkan.
            3.    Penggunaan Media Ular Tangga di Madrasah Ibtidaiyah Al-Aman       Kuin Utara Banjarmasin
         Ada beberapa aturan dalam penggunaan media permainan ular tangga diantaranya adalah:[3]
1.  Semua pemain memulai permainan dari petak nomor 1 dan berakhir pada petak nomor 100.
2.  Terdapat beberapa jumlah ular dan tangga yang terletak pada petak tertentu pada papan permainan.
3.  Terdapat 1 buah dadu dan beberapa bidak. Jumlah bidak yang digunakan  sesuai dengan jumlah pemain. Bisaanya bidak menggunakan warna yang berbeda untuk setiap pemain, tidak ada aturan tertentu untuk jenis bidak yang harus digunakan.
4. Panjang ular dan tangga bermacam-macam, ular dapat memindahkan bidak  pemain mundur beberapa petak, sedangkan tangga dapat memindahkan bidakpemain maju beberapa petak.
5. Sebagian dari ular dan tangga adalah pendek, dan hanya sedikit tangga yang       panjang.  Pada beberapa papan bermain terdapat ular pada petak nomor 99 yang akan memindahkan bidak pemain jauh ke bawah.
6. Untuk menentukan siapa yang mendapat giliran pertama, bisaanya dilakukan pelemparan dadu oleh setiap pemain, yang mendapat nilai tertinggi ialah yang mendapat giliran pertama.
7.  Semua pemain memulai dari petak nomor 1.
8. Pada saat gilirannya, pemain melempar dadu dan dapat memajukan bidaknya beberapa petak sesuai dengan angka hasil lemparan dadu.
9. Bila pemain mendapat anggka 6 dari pelemparan dadu, maka pemain tersebut mendapat giliran sekali lagi untuk melempar dadu dan memajukan bidaknya sesuai dengan angka yang diperoleh dari pelemparan dadu terakhir.
10. Boleh terdapat lebih dari 1 bidak pada suatu petak.
11. Jika bidak pemain berakhir pada petak yang mengandung kaki tangga, maka bidak tersebut berhak maju sampai pada petak yang ditunjuk oleh puncak dari tangga tersebut.
12. Jika bidak pemain berakhir pada petak yang mengandung ekor ular, maka  bidak tersebut harus turun sampai pada petak yang ditunjuk oleh kepala dari ular tersebut.
13. Pemenang dari permainan ini adalah pemain yang pertama kali berhasil  mencapai petak 100.
                 Adapun langkah-langkah pembelajaran media ular tangga:
-   Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan
-  Siswa disuruh menunjukkan dan menghitung benda-benda apa saja yang ada di kelas.
- Guru menjelaskan rencana kegiatan yang akan dilakukan yaitu dengan permainan ular tangga.
-   Guru membagi anak dalam beberapa kelompok
-   Terdapat 1 buah dadu dan beberapa bidak. Jumlah bidak yang digunakan sesuai dengan jumlah pemain.
-   Semua pemain memulai dari petak nomor 1.
-  Pada saat gilirannya, siswa melempar dadu dan dapat memajukan bidaknya beberapa petak sesuaidengan angka hasil lemparan dadu.
-  Bila siswa mendapat anggka 6 dari pelemparan dadu, maka pemain tersebut mendapat giliran sekali lagi untuk melempar dadu.
-  Jika bidak siswa berakhir pada petak yang mengandung kaki tangga, maka siswa memperoleh pertanyaan penjumlahan pengurangan dari guru. Jika siswa bisa memjawabnya, maka bidak tersebut berhak maju sampai pada petak yang ditunjuk oleh puncak dari tangga tersebut. Dan jika siswa tidak bisa menjawab, maka dia akan tetap dikotak itu.
-  Jika bidak siswa berakhir pada petak yang mengandung ekor ular, maka  akan mendapatkan pertanyaan lagi dari guru. Dan jika dia tidak bisa menjawab maka bidak tersebut harus turun sampai pada petak yang ditunjuk oleh kepala dari ular tersebut. Tetapi bila pertanyaannya bisa dijawab, dia tidak akan turun ke kepala ular.
- Pemenang dari permainan ini adalah siswa yang pertama kali berhasil mencapai petak 50.
-   Bagi siswa yang memenangkannya akan diberikan hadiah
-  Secara berurutan siswa disuruh menyebutkan bilangan dari 1-50 yang terdapat pada papan ular tangga.
-   Siswa diajak membilang loncat 2, 3, 4, 5 dan lainya.

-Kelebihan media ini sebagai berikut:
1.Media ular tangga ini sangat efektif untuk mengulang (review) pelajaran yang telah diberikan
2.Media ini sangat praktis dan ekonomis serta mudah dimainkan
3.Dapat meningkatkan antusias siswa dalam menggunakan media pembelajaran ini
4.Siswa akan menjawab pertanyaan dengan sungguh-sungguh apabila mereka berhenti di kotak pertanyaan
5.Media ini sangat disenangi oleh murid karena banyak terdapat gambar yang menarik dan full colour
6.Pada permainan ini mampu melatih sikap siswa untuk mengantri dalam memulai pengocokan/permainan
7.Melatih kognitif siswa saat menjumlahkan mata ular saat dadu keluar
8.Melatih kerjasama (kelompok)
9.Memotivasi siswa agar terus belajar karena belajar adalah hal yang menyenangkan dan mengasyikan, bukan lagi sesuatu yang hanya harus terpaku pada lembaran-lembaran soal ulangan
10.Menerapkan imajinasi siswa tentang peraturan permainan

-Kelemahan media ini adalah:
a.Dimungkinkan menimbulkan kejenuhan karena banyaknya pertanyaan yang akan ditemui siswa
b.Akan menimbulkan kejenuhan pada siswa yang menunggu giliran permainan
c.Keadaan kurang terkontrol akibat kurangnya pengawasan guru dalam proses permainan
d.Tanpa pengawasan yang intensif dari guru, siswa dapat mudah terjebak dalam permainan ular tangganya saja tanpa bisa menyerap nilai-nilai atau tujuan digunakan media pembelajaran ini
e.Media ini tidak cocok digunakan untuk kelas dengan jumlah siswa yang besar
f.Membutuhkan persiapan yang matang agar menyesuaikan konsep materi dan kegiatan pembelajaran
g.Jika terdapat siswa yang cenderung cepat bosan maka ia akan kehilangan minat untuk bermain
h.Penggunaan media permainan ular tangga memerlukan banyak waktu untuk menjelaskan kepada anak
i.Permainan ular tangga tidak dapat mengembangkan semua materi pembelajaran
j.Kurangnya pemahaman aturan permainan oleh anak dapat menimbulkan kericuhan
k.Jika siswa turun tangga maka kemungkinan mendapatkan jenis soal yang sama
l.Bagi anak yang tidak menguasai materi dengan baik akan mengalami kesulitan dalam bermain.

NAMA : RUSMIYATI
NIM : 1101231355


[1] Dr. Yuliani Nurani Sujiono, M.Pd. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini,  (Jakarta: PT. Indeks. 2009), hal. 144-145
[2] Hurlock, Elizabeth B. Perkembangan Anak Jilid II-Edisi ke 6. (Jakarta: Erlangga, 2011), hal. 2.
[3] Fathul Mujib dan Nailur Rahmawati, Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab, (Jogjakarta: Diva Press, 2011), hal. 127-129.
Share this article :
Disclaimer: Artikel, gambar ataupun video yang ada di blog ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain, dan Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber lain tersebut. Jika kami salah dalam menentukan sumber yang pertama, mohon beritahu kami dengan memberikan komentar yang bijak di bawah ini.

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Huzna Souvenir
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Zona Berbagi - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template