Iran Mulai Perbolehkan Bantuan Asing Masuk
Pemerintah Iran mengatakan, pihaknya kini mulai mengizinkan bantuan asing masuk ke wilayah mereka. Bantuan tersebut akan disalurkan kepada korban dua gempa yang melanda Iran akhir pekan lalu.
Pengumuman Pemerintah Iran mengindikasikan bahwa pemerintah kewalahan untuk mengatasi kondisi pascagempa. Sebelumnya memang tersiar kritikan bahwa Pemerintah Iran dinilai lamban mengatasi warga yang tengah dilanda kesusahan. Demikian diberitakan Reuters, Rabu (15/8/2012).
Pihak badan penanggulan bencana Iran dianggap terlalu lama menyalurkan bantuan di wilayah berbatasan dengan Azerbaijan dan Armenia. Wilayah itu hancur akibat dua gempa yang melanda. Kekuatan gempa mencapai 6,4 skala richter (SR) dan 6,3 SR pada Sabtu (11/8/2012).
Pemerintah Iran mengaku sudah menyediakan tempat penampungan bagi sekira 50 ribu warga yang kehilangan rumahnya akibat diguncang gempa. Warga pun enggan untuk masuk kembali ke rumahnya, setelah serangkaian gempa susulan melanda.
Gempa ini mengguncang kota Ahar, Haris dan Varzagan. Sekira 12 desa dilaporkan rata dengan tanah, sementara 425 lainnya menderita kerusakan antara 50 hingga 80 persen. Populasi dari wilayah yang terkena gempa itu, dikabarkan mencapai 300 ribu.
Dahsyatnya guncangan gempa menyebabkan jalan dan beberapa infrastruktur lainnya rusak berat. Pemerintah memperkirakan kerusakan yang terjadi menyebabkan kerugian hingga USD600 juta
Pengumuman Pemerintah Iran mengindikasikan bahwa pemerintah kewalahan untuk mengatasi kondisi pascagempa. Sebelumnya memang tersiar kritikan bahwa Pemerintah Iran dinilai lamban mengatasi warga yang tengah dilanda kesusahan. Demikian diberitakan Reuters, Rabu (15/8/2012).
Pihak badan penanggulan bencana Iran dianggap terlalu lama menyalurkan bantuan di wilayah berbatasan dengan Azerbaijan dan Armenia. Wilayah itu hancur akibat dua gempa yang melanda. Kekuatan gempa mencapai 6,4 skala richter (SR) dan 6,3 SR pada Sabtu (11/8/2012).
Pemerintah Iran mengaku sudah menyediakan tempat penampungan bagi sekira 50 ribu warga yang kehilangan rumahnya akibat diguncang gempa. Warga pun enggan untuk masuk kembali ke rumahnya, setelah serangkaian gempa susulan melanda.
Gempa ini mengguncang kota Ahar, Haris dan Varzagan. Sekira 12 desa dilaporkan rata dengan tanah, sementara 425 lainnya menderita kerusakan antara 50 hingga 80 persen. Populasi dari wilayah yang terkena gempa itu, dikabarkan mencapai 300 ribu.
Dahsyatnya guncangan gempa menyebabkan jalan dan beberapa infrastruktur lainnya rusak berat. Pemerintah memperkirakan kerusakan yang terjadi menyebabkan kerugian hingga USD600 juta
Sumber : Okezone.com
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !